PLN Indonesia Power (PLN IP) Berhasil Mencetak Sejarah dalam Penurunan Emisi dengan Carbon Trading

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:08:27 WIB

JAKARTA - PLN Indonesia Power (PLN IP) telah mengukuhkan komitmennya dalam mendukung upaya pemerintah dalam penurunan emisi dan percepatan transisi energi melalui perdagangan karbon atau carbon trading. Dalam langkah strategis ini, PLN IP menargetkan penjualan dua kali lipat pada tahun-tahun mendatang dibandingkan dengan tahun 2023.

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, menjelaskan bahwa carbon trading menjadi inovasi bisnis yang vital bagi PLN dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060. PLN IP telah menerapkan ini dengan sukses, dengan verifikasi nilai emisi Gas Rumah Kaca (GRK) yang diperoleh dari lembaga independen terakreditasi Sucofindo di sejumlah Unit Pembangkit PLN IP.

"Carbon trading merupakan pengembangan bisnis yang melebihi konsep pemakaian kWh dan efektif dalam menekan emisi karbon," ujar Edwin.

Pada tahun 2023, PLN Indonesia Power telah mencapai capaian sebesar 2.428.203 ton CO2 melalui carbon trading, yang akan ditingkatkan dua kali lipat pada tahun-tahun mendatang sesuai target perusahaan.

Salah satu kontributor utama dalam capaian ini adalah 10 Unit Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) milik PLN Indonesia Power, termasuk PLTU Suralaya yang menyumbang penurunan emisi terbesar sekitar 1,5 juta ton CO2.

Edwin menegaskan bahwa pencapaian dan target carbon trading PLN IP ini mendukung upaya pemerintah dalam mencapai Target Kontribusi Nasional (Nationally Determined Contribution/NDC) pada tahun 2030 dan mencapai Net Zero Emissions pada tahun 2060.

"Dengan melaksanakan carbon trading, PLN Indonesia Power turut berkontribusi dalam menekan laju perubahan iklim dan merawat lingkungan, sejalan dengan visi pemerintah," tambah Edwin.

Tak hanya itu, PLN Indonesia Power terus berupaya meningkatkan penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) secara nasional melalui kolaborasi dengan berbagai pihak dan membuka peluang kerjasama dalam perdagangan karbon.

Terkini