PLN Indonesia Power Berkontribusi pada Transisi Energi Berkelanjutan dengan Pengembangan Pabrik Hidrogen Hijau
- Senin, 04 Desember 2023
JAKARTA-PLN Indonesia Power berkomitmen untuk mempercepat transisi energi berkelanjutan dengan mengembangkan 12 unit Pabrik Hidrogen Hijau (GHP) di seluruh Indonesia. GHP ini mampu memproduksi hidrogen hijau dengan kapasitas total sebesar 199 ton per tahun.
Hidrogen hijau ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk sel bahan bakar hidrogen untuk kendaraan listrik, hidrogen cair untuk industri, dan kebutuhan hidrogen rumah tangga.
Pengembangan GHP oleh PLN Indonesia Power mendapat dukungan luas, baik dari pemerintah maupun pelaku industri. Pemerintah Indonesia telah menetapkan target untuk mencapai Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060, dan untuk mencapainya, dukungan dari berbagai pihak, termasuk PLN Indonesia Power, sangat diperlukan.
Baca JugaTJSL & CSR Awards 2024: PLN Enjiniring Unggul dengan Penghargaan Platinum Star 5 Berkat Program CSR
Pelaku industri menyambut positif pengembangan GHP oleh PLN Indonesia Power. Hidrogen hijau memiliki potensi besar untuk menggantikan bahan bakar fosil di berbagai sektor industri, memberikan penghematan biaya produksi, dan mengurangi emisi gas rumah kaca.
Dengan pengembangan GHP ini, PLN Indonesia Power berkontribusi pada terwujudnya Indonesia yang lebih bersih dan ramah lingkungan.
Redaksi
pelita.energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Dukung Akses Energi Bersih di Daerah Terpencil
- Minggu, 01 September 2024
Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan
- Senin, 02 September 2024
PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan
- Minggu, 01 September 2024
Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia
- Senin, 02 September 2024
PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba
- Minggu, 01 September 2024